skip intro

Saturday, May 10, 2008

Pulihkan Lemah Syahwat


TOMAT adalah buah yang mudah dijumpai dan banyak sekali manfaatnya, baik untuk keperluan masak maupun untuk minuman segar seperti jus. Tomat atau Licopersicum esculentum mengandung likopen, yang memberi warna merah pada buah ini. Likopen inilah yang mengandung beragam nutrisi yang bermanfaat bagi kesehatan tubuh. Beragam penelitian menunjukan, tomat bermanfaat untuk kesehatan jantung serta penangkal radikal bebas.


Tomat juga berkhasiat mengurangi risiko kanker prostat, kanker lambung, tenggorokan dan usus besar. Tomat dan produk olahannya, seperti jus dan saus tomat (tanpa pengawet) kaya likopen yang juga bersifat sebagai antioksidan.

Ikan
Beberapa penelitian menemukan bahwa cara sederhana mengurangi risiko terkena kanker prostat antara lain dengan mengonsumsi ikan (kaya akan omega-3), tomat (sumber likopen), dan alpukat (sumber boron).

Riset yang dimuat Lancet, jurnal kedokteran terbitan Inggris (2001) melaporkan bahwa laki-laki yang sering makan ikan, contohnya salem dan sarden, ternyata memiliki risiko lima kali lebih rendah terkena gangguan prostat.

Likopen adalah karotenoid atau pigmen penting tanaman yang terdapat di dalam darah dan mempunyai aktivitas menekan sel. Berbeda dengan karotenoid lain seperti betakaroten, likopen bukan provitamin A alias tidak memiliki aktivitas vitamin A, sehingga tak dapat diubah menjadi vitamin A di dalam tubuh.

Penelitian terhadap 773 kasus kanker prostat mengungkapkan bahwa konsumsi likopen berhubungan dengan pengurangan risiko kanker tersebut. Porsi makanan yang tinggi likopen, seperti tomat dan produk olahannya, secara signifikan berkaitan dengan risiko kanker prostat yang rendah.

Likopen jauh lebih tahan banting dan tidak cepat rusak seperti halnya omega-3. Hasil uji yang dilakukan Departemen Pertanian AS menunjukkan bahwa kandungan likopen pada tomat rebus tak jauh berbeda dengan tomat segar. Tubuh akan mampu menyerap likopen lebih banyak dari tomat yang diolah (dimasak, dipotong, maupun dicincang) daripada yang masih mentah.

Jus tomat
Riset Stahl & Sies menunjukkan bahwa likopen dalam jus tomat yang telah melalui proses pemanasan lebih banyak yang dapat diserap dibandingkan dengan jus tomat yang tidak diolah. Sementara konsumsi jus tomat yang sudah dimasak pada medium minyak akan menghasilkan kenaikan konsentrasi likopen dalam darah sekitar dua sampai tiga kali lipat sehari setelah konsumsi. Sebaliknya, konsumsi jus tomat yang tidak diproses dalam jumlah sama, tidak menyebabkan peningkatan konsentrasi likopen.

Kecantikan
Kandungan asam klorogenat dan asam p-kumarat di dalam tomat mampu melemahkan zat nitrosamin penyebab kanker. Vitamin A yang terkandung di dalam tomat sangat baik untuk kesehatan mata.

Tomat juga banyak dimanfaatkan di dalam industri kecantikan, banyak masker dan pil antipenuaan yang berbahan dasar tomat. Bukan tanpa alasan, pigmen likopen memang terbukti efektif sebagai antioksidan. Zat lain seperti tomatin di dalam tomat bersifat sebagai antiinflamasi, yaitu dapat menyembuhkan luka dan jerawat.

Jika Anda demam, tomat juga mempunyai sifat antipiretik alias penurun demam. Sementara serat yang tinggi di dalam tomat mampu mengatasi ganguan pencernaan seperti sembelit dan wasir. Manfaat tomat sebenarnya sudah di teliti sejak lama, seperti penelitian DR. John Cook Bennet dari Wiloughby University, Ohio, yang dilakukan pada November 1834.

Hasil penelitiannya menunjukkan tomat dapat mengobati ganguan pencernaan, diare, memulihkan fungsi lever dan serangan empedu. Peneliti lain dari Rowett Research Institute di Aberdeen, Skotlandia, menemukan gel berwarna kuning yang menyelubungi biji tomat dapat mencegah penggumpalan dan pembekuan darah penyebab stroke dan penyakit jantung. Tomat juga mampu memulihkan lemah syahwat dan meningkatkan jumlah sperma serta menambah kegesitan gerakannya.

Mengkonsumsi buah tomat sebaiknya dimasak terlebih dahulu. Seperti yang terungkap dari penelitian badan pangan dunia FAO-WHO. Hasil penelitian lembaga ini menunjukan jika kandungan likopen tidak rusak dan jumlahnya tidak jauh berubah selama pemanasan. Bahkan kandungan likopen akan meningkat 10 kali lipat ketika tomat diolah menjadi saus atau pasta tomat.

Likopen merupakan bagian dari karotenoid yang larut dalam lemak, namun likopen yang larut di dalam lemak justru sulit diserap oleh tubuh. Karenanya, disarankan mengolah tomat dengan cara direbus atau dikukus.

Mengkonsumsi sebaiknya pilih yang tomat organik. Tomat organik lebih sehat karena bebas dari residu kimia, baik dari pupuk dan pestisida. Tomat dari hasil organik juga lebih tinggi kandungan kalsiumnya, sekitar 23 mg dibandingkan tomat unorganik yang hanya mengandung 5 mg kalsium. berbagai sumber-Daisy

1 comment:

Anonymous said...

lemah c kaga, masih kuat malah,,,:D tapi ada ga bwt ngentelin cairan air maninya :D mesti rajin minum apa gitu,,klo bs jgn yg pait.,,,balazzz

CLOCK

clock in Cairo Clock in Indonesia

Template Design | Ur13 2007